Penyebab Bayi Kembar Siam dan Pencegahannya

Penyebab Bayi Kembar Siam dan Pencegahannya – Memiliki seorang anak memang adalah dambaan bagi setiap orangtua terutama bagi orangtua baru yang baru saja melangsungkan pernikahan. Bahkan, disalah satu negara yakni di daratan China, angka kelahiran benar benar dibatasi yakni hanya boleh memiliki seorang anak.

Berbeda dengan di Indonesia yang memang belum ada pembatasan, namun hanya sekedar saran dari pemerintah untuk memiliki anak cukup dua saja dan menjalani program keluarga berencana.

Bagi sebagian orang, memiliki anak kembar memang menggembirakan karena dalam satu masa hamil sudah memiliki dua anak sekaligus tanpa harus hamil lagi. Namun, ada juga sebagian Ibu Hamil yang memang tidak menyukai hal ini. Dan salah satu hal yang paling tidak disukai adalah kembar siam.

Lantas apa yang dimaksud dengan kembar siam ini? Dalam kesempatan ini, www.momymilk.com akan mencoba mengulas tentang hal hal yang menjadi penyebab dan cara mencegah terjadinya bayi kembar siam.

Kembar siam merupakan keadaan dimana dua orang anak kembar yang tubuhnya bersatu. Kembar siam ini sendiri terjadi karena zigot dari bayi kembar identik gagal terpisah dengan sempurna. Dari beberapa kasus, munculnya kembar siam ini diperkirakan akan terjadi pada 1 dari 200.000 kelahiran dan dari data data yang ada, hanya sekitar 5 – 25% mereka dapat bertahan hidup dan juga 75% dialami oleh bayi perempuan.

Kembar siam pertama di dunia sendiri terjadi sekitar tahun 1100-an di inggris yang dialami oleh Mary dan Eliza Chulkhurst. Namun, istilah kembar siam ini sendiri mulai ramai dan mulai dikenal sejak kelahiran  kembar siam Chang dan Eng Bungker yang lahir sekitar tahun 1811-1874 di daeran Siam. Siam ini sendiri sekarang dikenal menjadi negara Thailand.

Penyebab Terjadinya Bayi Kembar Siam

Sebelum kita lebih lanjut mengulas tentang hal hal yang menjadi penyebab bayi lahir kembar siam, mungkin Anda juga tertarik untuk membaca juga tentang Penyebab Bayi Lahir Prematur yang telah www.Momymilk.Com tulis pada beberapa waktu yang lalu.

Perlu Anda ketahui bahwa proses kehamilan memiliki beberapa tahap. Dimulai dari Pembelahan sel telur yang memiliki empat waktu, yaitu 0 – 72 jam, 4 – 8 hari, 9-12 dan 13 hari atau lebih. Dalam proses pembelahan yang pertama, terjadi proses Diamniotik dan Dikorionik. Diamniotik adalah rahim yang memiliki dua selaput ketuban sedangkan dikorionik adalah rahim yang memiliki dua plasenta.

Proses selanjutnya adalah pembelahan kedua dimana selaput ketuban tetap ada 2, namun rahim hanya memiliki 1 plasenta. Dalam situai ini bayi bisa memiliki cukup nutrisi bagi perkembangannya didalam perut, namun bisa saja salah satunya kurang mendapatkan gizi yang cukup yang mengakibatkan perkembangannya didalam perut terhambat.

Sedangkan untuk pembelahan ketiga, baik selaput ketuban dan juga plasenta masing-masing hanya memiliki satu akan tetapi bayi dalam rahim masih membelah dengan baik.

Nah, pada tahap berikutnya di pembelahan ke emat ini rahim hanya memiliki satu selaput dan juga satu plasenta sehingga proses terjadinya kembar siam akan semakin besar. Hal ini terjadi karena proses pembelahan yang memakan waktu cukup lama yang bisa mengakibatkan Sel telur menjadi dempet.

Nah, diatas adalah proses terjadinya kembar siam dan apa penyebab bayi kembar siam secara memang masih terus dilakukan penyelididkan oleh para ahli. Namun ada beberapa kondisi yang bisa menjadi acuan, yakni  karena faktor genetik, penggunaan obat penyubur di awal kehamilan, kurangnya asupan gizi dan juga pola makan ibu hamil yang tidak tepat.

Cara Mencegah Bayi Kembar Siam

Setelah kita mengetahui bberapa hal tentang penyebab bayi lahir kembar siam dan juga bagai mana proses kembar siam dapat terjadi, cara mudah dan sederhana mencegah bayi Lahir Kembar Siam adalah dengan menjaga kondisi kehamilan Anda. Dan berikut ini beberapa lanbgkah yeng mungkin dapat membantu Anda mempersiapkan kehamilan yang sehat.

1. Menjaga Kesehatan selama Hamil

Kenadti sampaiu sejauh ini para tim ahli belum bisa memastikan terjadinya bayi kembar siam, namun sebuah perencanaan kehamilan akan menajdi salah satu hal yang paling penting untuk diperhatikan. Kondisi kesehatan bagi Ibu hamil sangat diperlukan dalam hal ini.  Pengurangan penggunaan obat obatan yang kurang memiliki manfaat bisa ditinggalkan dan hanya ikuti saran dari tim dokter Anda.

2. Penuhi Kebutuhan Nutrisi selama Kehamilan

Kebutuhan Nutrisi merupakan hal yang sangat penting bagi kehamilan dan juga perkembangan Bayi anda dalam rahim. Hal terpenting yang harus anda jaga adalah asupan nutrisi selama kehamilan apalagi di usia kehamilan awal. Untuk pemenuhan gizi yang seimbang, mungkin Anda bisa membaca tentang Nutrisi Penting Bagi Kehamilan Yang sehat, dimana ada bebrapa hal yang harusnya Anda perlukan.

3. Mengenal Tanda Kehamilan Anda

Bagi sebagian orang, ada beberapa yang kurang mengetahui tentang kondisi dimana sebenarnya dirinya sedang dalam masa hamil sehingga tanpa disadari dia mengkonsumsi ebebrapa obat yang seharusnya kurang bagus bagi kesehatan bayi dalam perutnya.  Salah satu contoh ada sebagian yang tetap mengkonsumo obat sakit kepala ataupun obat Maag yang kurang bagus bagi kehamilan, apalagi ditahap tahap awal.

Penyebab Kembar Siam

Foto Ilustrasi Kembar Siam

Untuk itu, perlu Anda ketahui beberapa tanda kehamilan ini sendiri. Mungkin Anda perlu mempelajasi tentang 8 tanda Awal Kehamilan untuk memastikan bahwa diri Anda sedang dalam proses awal kehamilan. juga ibu hamil terkadang tidak menyadari kehamilan sehingga mengkonsumsi beberapa makanan dan obat obatan yang membahayakan kehamilan diantaranya adalah obat pusing
dan maag yang tidak sesuai dengan resep dokter. Anda dapat waspada dengan perubahan perubahan sebagai awal kehamilan yang terjadi pada tubuh untuk mengurangi resiko kembar siam.

Comments are closed.